velikaplaza.info – Kabar mengejutkan datang dari Korea Selatan setelah mantan bos bandara utama negara tersebut ditemukan tewas, beberapa hari setelah tragedi mengerikan yang melibatkan maskapai Jeju Air. Pesawat tersebut jatuh di perairan dekat Jeju, menewaskan 179 orang yang berada di dalamnya, termasuk penumpang dan awak pesawat. Tragedi ini menjadi salah satu bencana udara terburuk di Korea Selatan dalam beberapa dekade terakhir.
Penyelidikan sementara mengindikasikan bahwa kecelakaan tersebut disebabkan oleh kombinasi faktor teknis dan cuaca buruk. Namun, kepergian mantan pejabat bandara itu justru menambah misteri yang melingkupi tragedi ini. Beberapa laporan menunjukkan bahwa ia ditemukan dalam kondisi yang mencurigakan, dan pihak berwenang tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap penyebab kematiannya.
Keluarga korban dan masyarakat luas sangat terkejut oleh tragedi ini, dan pihak berwenang Korea Selatan berjanji untuk melakukan penyelidikan yang mendalam. Mereka juga menyatakan komitmennya untuk memberikan dukungan kepada keluarga korban, serta meningkatkan sistem keselamatan penerbangan di negara itu untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.